First Round of Euro

A
n
d
r
e
w
P
i
e
c
e
s

By : Andrew Alexander

Semua tim sudah melakukan pertandingan pertamanya. What's the surprise ? Kejutan adalah, Itali bisa dikalahkan oleh Belanda 3 - 0. Saya tidak menyangka bahwa Belanda bisa berkembang sepesat itu. Sebenarnya sejak dahulu saya mengenal sepakbola, saya selalu mendukung Belanda. Di setiap turnamen kenegaraan, baik itu World Cup mapun Euro saya selalu mendukung Belanda. Tapi entah mengapa rasa kesukaan saya terhadap Belanda perlahan - lahan menghilang, mungkin karena mereka tidak pernah menunjukkan taji yang cukup di dalam turnamen. Saya jadi capek juga mendukung mereka. Namun, mereka sekarang tampaknya sudah berbeda. Saya memang tidak menonton pertandigan Belanda Itali. Karena sejujurnya saya mengira bahwa Itali yang akan menang, Tapi ternyata saya keliru. Kejutan lainnya adalah Swedia yang menang 2 - 0. Kejutan karena Ibra yang half fit ternyat mencetak gol kemarin.

Sisanya ? tidak ada kejutan. Tim yang saya jagokan yakni Jerman dan Spanyol menang dengan meyakinkan. Spanyol menang 4 - 0. Saya harap mereka terus menampilkan performa baik ke babak - babak selanjutnya. Russia walaupun kalah namun patut diacungi jempol, mereka bermain sangat semangat dan press untuk semua bola, bahkan Puyol dan Cassilas pun dipress oleh striker mereka. Tampaknya Guus Hiddink benar - benar pelatih yang bisa memotivasi pemainnya. Sesuai perkiraan saya Fabregas menjadi cadangan dahulu karena mendahulukan Villa. Swedia menang 2 - 0 atas Yunani. Yunani sebenarnya memilki rekor di babak kualifikasi yang sangat baik. Mereka mengumpulkan poin terbanyak di antara negara - negara lainnya yang lolos ke Euro ini. Namun, entah bagaimana mereka bisa kalah 2 - 0. Yang lebih hebatnya lagi, Ibra mencetak gol, padahal Ibra dikabarkan tidak akan bermain.

Di grup A, akan kembali terjadi pertandingan. Portugal kemarin itu menang 2 - 0. Dan Ceko secara mengejutkan menang 1 - 0. Hari ini keduanya akan bertemu. Saya rasa mereka akan berbagi angka. Namun, jika suruh memilih saya lebih condong ke Portugal. Ceko tanpa Rosicky dan Nedved hanyalah tim biasa - biasa saja. Tidak ada pola dan kreatifitas. Rosicky memberikan mereka kreatifitas sedangkan Nedved pada Euro 2004 memberikan mereka semangat dan gol - gol spektakuler. Nedved itu seperti Rooney, dengan sikap meledak - ledaknya ia bisa membangkitkan semangat rekan - rekannya. Swiss harus menang jika ingin lolos, syaa sendiri menjagokan Swiss untuk menang atas Turki. Karena kasihan sekali jika tuan rumah harus tersingkir di babak penyisihan.

Di grup B pun sama saja. Nasib Austria sama seperti swiss, namun mereka berada di peringkat 99 FIFA yang berbeda jauh dengan tim lainnya di grup B. Jerman sudah pasti akan lolos. Mereka tidak punya pemain bintang. Pemain bintang mereka hanya Ballack. Namun, mereka mengandalkan kolektivitas tim. Mereka lebih menggiggit dibanding Perancis dan Itali sekarang ini. Mereka membuktikan bahwa los galacticos itu tidak penting, yang penting adalah semangat dan bermain bola secara simpel.

So, babak pertama dari Euro, masih terlalu awal untuk melihat siapa juara dan siapa kandidat kuat untuk berprestasi. Namun, Deddy corbuzier sudah bisa tahu jawabannya katanya. Menurut saya, Italy dan Perancis kalah bukan karena mereka buruk, namun mereka kehilangan Cannavarro, Vieira, Henry, Lippi, dan Zidane. Spanyol ? Selalu muda dan bersemangat di setiap awal turnamen. Jerman ? sepakbola simpel dan kolektif membawa mereka menang atas polandia, namun jika melawan portugal atau spanyol siapa tahu ? Scolari sangat ingin mempersembahkan sesuatu untuk portugal. Jika bukan sekarang, bisa - bisa masa keemasan Ronaldo akan hilang di turnamen berikutnya jika ia jadi ke Real Madrid.

Kuda hitam turnamen ini ? Belanda.

11 Juni 2008

Hosted by www.Geocities.ws

1