My View About Gallas Tale

By : Andrew Alexander

Berita paling meghebohkan sekarang. Gallas bercuap - cuap kembali di media perihal keretakan pemain di tubuh Arsenal. Lagi dan lagi. Dia juga ternyata meluncurkan autobiografinya dan juga mengkritisi perpecahan di tubuh timnas Perancis. Dia tidak menyebut nama di kasus timnas Perancis tersebut, dia hanya menyebut "S", maka media berspekulasi bahwa pemain yang dimakud adalah Samir Nasri. Kalau untuk kasus Arsenal, dia mengatakan bahwa ada friksi terjadi ketika half time pertandingan Arsenal 4 - 4 Spurs. Dia mengatakan bahwa pemain tersebut berusia 6 tahun di bawah dia yakni 25 tahun, dan pemain tersebut berlaku kurang ajar dan tidak hormat ketika ia memberi nasihat kepada dia. Pada match tersebut pemain yang berusia 25 tahun hanalah Eboue, Sagna, dan RVP. So who the player is ? Tidak penting. Yang terpenting adalah ucapan gallas. Dan akan saya evaluasi apakah aksi gallas benar atau salah.

So, apa saja yang Gallas ungkapkan di media ? Dia mengungkapkan bahwa Arsenal kurang bersikap ksatria dan berjuang untuk memenangkan suatu pertandingan. Dia juga berujar bahwa seharusnya Arsenal setiap minggu harus menilai pertandingan adalah big match, dia menilai bahwa untuk menjadi juara, haruslah konsisten di setiap pertandingan. Lalu apa tanggapan saya terhadap komentar - komentar itu ? Sejujurnya, semua komentar - komentar tersebut benar semua. Namun waktu dan mengapa di beberkan ke dunia lah yang menjadi masalahnya. Saya melihat gallas tipe orang yang sedikit sama dengan saya. Ia melihat suatu kesalahan, dan ia langsung mengucapkannya blak - blakan, ia tidak perduli posisinya yang berupa kapten, ia hanya merasa ada kesalahan dan kesalahan itu patut untuk diperbincangkan. Ia bukan tipe pemain yang bermulut manis, ia selalu blak - blakan mengungkapkan apa yang ia anggap benar. Namun, masalahnya adalah, mengapa engkau membeberkan masalah itu ke media om Gallas ???????? Mengapa tidak diselesaikan secara internal ????

Clearly, apa yang Gallas ungkapkan benar - benar betul semua. Ia mengatakan bahwa pemain Arsenal harus lebih bertarung lagi untuk memperebutkan gelar EPL. Correct. Ia mengatakan bahwa semua pertandingan harus dianggap big match, correct lagi. Ia juga mengatakan bahwa musim tanpa gelar merupakan suatu bentuk kegagalan bagi dia. Menurut saya correct, namun tidak menurut sebagian gooners. Jadi, sebenarnya apa yang ia ungkapkan itu semuanya benar. Namun mengapa menjadi masalah adalah waktu pelepasan berita ini ke media dan mengapa juga Gallas harus membeberkan masalah ini ke media. Akibat yang terjadi adalah semua tim sekarang mengira Arsenal sangat renta dan ada perpecahan, dan semua media jadi kembali menyoroti kinerja Arsenal kembali. City bisa - bisa nanti akan sangat optimis dalam menghadapi Arsenal nanti.

Jadi, jika sudah begini apa yang harus dilakukan ke depannya ? Mencopot ban kapten dari Gallas ? Jawabnnya tidak. Karena mencopot ban kapten tidak akan menarik kata - kata yang telah ia lontarkan di media. Malahan, ada kemungkinan saya melihat ia akan semakin menjadi - jadi jika ban kapten dicopot, ia bisa merasa itu merupakan suatu penghinaan. Dan mungkin malah akan bermain lebih buruk dari sekarang. Namun, jika memang Wenger mau menjual Gallas, maka ban kapten sudah boleh dicopot dari sekarang. Gallas pergi, bek tengah lain masuk. Diduetkan dengan Toure, masalah defense kita kelar, masalah gallas yang suka bercuap - cuap juga kelar. Sekali dayung dua pulau terlampaui.

21 November 2008

HOME

Hosted by www.Geocities.ws

1