Asyiknya Menyulam :)

                Ketika aku duduk di bangku SMP aku belajar menyulam dengan guru kesenianku. Awalnya, aku merasa menyulam itu adalahh hal yang menyebalkan, boring, dan susah. Tetapi setelah mempelajarinya , aku menjadi tertarik untuk terus menyulam.

                Minggu pertama di kelas menyulam, guruku mengenalkan kami sekelas berbagai jenis teknik menyulam dan bahan – bahan yang harus kami bawa di pertemuan berikutnya. Pertemuan kedua kami menjahit pinggiran kain yang kami bawa dengan teknik jelujur. Setelah itu, kami menggambar pola yang akan kami buat di atas kertas dan menyalinnya di kain yang telah kami jahit dengan teknik jelujur.

                Pertemuan selanjutnya, kami memulai menyulam gambar yang telah kami buat dengan menggunakan ram dan benang wol. Aku membuat sulaman dengan bentuk kura – kura lucu dengan bunga – bunga dan matahari di sekitarnya. Kami di berikan waktu sekitar 3 (tiga) bulan untuk menyelesaikan sulaman tersebut.

                Setiap hari sepulang dari sekolah, aku menyulam sulamanku dengan semangat menggebu – gebu. Terkadang, terselip rasa untuk berhenti mengerjakan tugas dan melakukan hal yang lainnya. Tetapi, melihat hari pengumpulan tugas semakin dekat, semangatku pun mengalahkan rasa malasku.

                Tidak sia – sia hasil jerih payahku selama ini. Aku mendapatkan nilai 85 (delapan lima) dari hasil sulamanku. Alhamdulillah, aku senang sekali. Hasil kerja kerasku terbalas sudah, dengan nilai yang memuaskan.