Apa jadinya jika fasilitas umum dijarah oleh orang-orang tak bertanggung jawab?Masyarakat pasti akan terganggu. Seperti halnya di Kecamatan Pamulang dan Ciputat, Kabupaten Tangerang, Banten. Kabel listrik untuk penerangan jalan umum(PJU)termasuk peralatan untuk menyalakan dan mematikan listrik, belakangan ini sering raib. Tak pelak, jalan-jalan di kedua kecamatan itu sering gelap jika malam tiba. Salah seorang petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemerintah Kabupaten (PemKab) Tangerang mengaku telah kewalahan terhadap tindakan nekad dan mematikan lampu PJU. Padahal kami sudah berkoordinasi dengan polisi setempat, " kata Kepala Sub PJU Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemda Kabupaten Tangerang, Heman Sahuri SE, di Tangerang. Menurut Herman, pada tahun 2001 lalu, pihaknya mengalamami kerugian yang cukup signifikan, yakni mencapai Rp 100 juta akibat pencurian kabel dan peralatan lainnya.
Kabel listrik sepanjang 3000 meter di Pamulang II, Kecamatan Pamulang, raib digondol pencuri. " Upaya untuk mencegahnya sudah dilakukan dengan berbagai cara, tapi pelaku lebih lihai," ujarnya. Herman mengakui, pihaknya sering mendapat kritikan akibat sering padamnya lampu PJU di dua kecamatan itu tanpa alasan yang jelas. Nasum setelah dicek, ternyata ada peralatan yang hilang. " Siapa lagi kalau bukan maling-maling." Karena itu, ia meminta kepada warga yang lingkungan perumahan ada lampu PJU yang padam, segera secepatnya melapor sehingga dapat dicarikan penyebabnya.
Herman juga menjelaskan, pihaknya akan melakukan neonisasi pada 18 kecamatan, yang dipasang di 1000 titik. Petugas PJU saat ini kewelahan merawat lampu karena jumlahnya cukup banyak mencapai 17.500 titik yang tersebar pada 26 kecamatan, termasuk kurangnya tenaga teknisi untuk perawatan. Padahal Pemda Kabupaten Tangerang pada tahun ini hanya memberikan dana operasional sebesar Rp 700 juta dibantu tiga tangga hidrolik. " Dana sebesar itu tidak memadai, tapi kami sudah mengupayakan skala prioritas daerah yang harus dipasang atau dirawat terlebih dahulu." tambahnya.
