|
- Langkah masuk (Intake).
Campuran udara dengan bahan bakar/gas masuk atau dihisap kedalam
crankcase oleh piston sewaktu piston bergerak ketas melalui klep
(katup masuk) dibahagian kiri bawah (lihat gbr. sebelah).
Sedangkan pada ruang selinder diatas piston telah terjadi
kompressi udara bahan bakar/gas yang tinggi, disaat itu piston
berada pada puncak ketinggian terjadi cetusan api dari busi dan
membakar bahan bakar, sehingga terjadi letupan dan memukul
kepala piston kembali kebawah.
|
|
|
|
- Disaat piston kembali kebawah
klep (katup) masuk tertutup.
|
|
|
|
- Transfer/Exhaust.
Sewaktu piston berajak kebawah bahan bakar/gas terkompressi
setelah piston berada dititik bawah klep atau katup masukan
masih keadaan tertutup dan bahan bakar/gas dalam keadaan
terkompresi tersebut mengalir ke atas (kedalam selinder, karena
pintu lobang aliran terbuka. Sedangkan pada waktu yang bersamaan
bekas pembakaran keluar, karena pintu keluar bahan bakar terbuka.
|
|
|
|
- Kompressi (Compression). Piston
kemudian naik, hal ini didorong oleh daya gerak roda terbang
(flywheel), dan memampatkan bahan bakar/gas didalam selinder. (
Pada waktu yang sama, masukan bahan bakar/gas dari klep (katup)
yang terbuka juga mendorong (pukulan) piston keatas.
|
|
|
|
- Tenaga (Power).
Pada saat piston berada dipuncak dan bahan baka/gas tekompressi
dan saat itu pula terjadi cetusan api dari busi dan membakar
bahan bakar sehingga terjadi letupan yang mengakibatkan piston
terpukul lagi kebawah, demikianlah seterusnya sehingga flywheel
menggerakan roda-roda yang dihubungkan kepadanya.
|
|
|
|
|
Mesin
dua langkah (tak) berkembang dan mempunyai kekuatan lebih dan simpel
dari mesin empat langkah, tetapi sangat boros memakai bahan bakar.
mesin dua langkan ini banyak dipergunakan untuk mesin gergaji,
sepeda motor, traktor, dll. |
|